Wiro Sableng adalah cerita superhero yang ada di Indonesia. Sekaligus menjadi nama tokoh utama dalam cerita tersebut. Wiro, begitu nama panggilannya dari nama lengkap Wiro Sableng. Dia memiliki guru yang juga sakti bernama Sinto Gendeng.
Artikel ini tidak sedang membahas cerita Wiro Sableng malainkan membahas tentang arti nama wiro sableng.
Wiro adalah pelafalan dalam bahasa Jawa. Dalam bahasa Indonesia dilafalkan Wira. Berasal dari kata prawira (bahasa Jawa dilafalkan prawiro). Kata ini berasal dari bahasa sanskerta yang diserap ke dalam Bahasa Indonesia dengan adopsi dan adaptasi pelafalan menjadi perwira.
Dalam Bahasa Indonesia, wira memiliki dua arti yaitu: 1) kata benda alias nomina yang berarti pahlawan; laki-laki. Makna yang kedua, kata wira sebagai adverbia 2) bersifat jantan (pemberani); perwira.
Selain menyerap kata wira, Bahasa Indonesia juga menyerap kata perwira. Pada halaman 1063 KBBI terdapat penjelasan kata perwira. Kata perwira sekarang mengacu pada kepangkatan dalam dunia militer dan kepolisian.
Arti perwira dalam dunia militer adalah anggota tentara yang pangkatnya letnan ke atas.
Sementara, kata perwira dalam arti klasik memiliki dua arti yaitu gagah, berani. Arti yang kedua yaitu menjadi nomina yang berarti pahlawan.
Jadi, kata wiro sama dengan wira artinya pahlawan. Ternyata mirip juga dengan bahasa Inggris wiro = hero.
Kata wira yang melekat dengan kata lain yang membentuk kata baru bisa dimaknai mandiri dan menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri. Misalnya kata wira dalam wirausaha dan wiraswasta.
Lain lagi jika wira dirangkai menjadi bentuk dasar yang mirip kata ulang wira-wiri. Ini sama sekali lain dengan kata dasar wira. Artinya wira-wiri adalah bolak-balik berkaitan dengan perjalanan atau sama dengan lalu lalang.
Kemudian, kata Wiro yang dirangkai dengan kata sableng berati pahlawan atau pendekar atau jawara yang kegila-gilaan. Untuk arti legkap kata Sableng silakan BACA DI SINI.
Wiro Sableng bisa diterjemahnya sebagai Pendekar Gila dia memiliki Kapak Sakti yang bernama lengkap Kapak Sakti Nogogeni 212.
Artikel ini tidak sedang membahas cerita Wiro Sableng malainkan membahas tentang arti nama wiro sableng.
 |
| Wiro Sableng punya senjata Kapak 212 |
Wiro adalah pelafalan dalam bahasa Jawa. Dalam bahasa Indonesia dilafalkan Wira. Berasal dari kata prawira (bahasa Jawa dilafalkan prawiro). Kata ini berasal dari bahasa sanskerta yang diserap ke dalam Bahasa Indonesia dengan adopsi dan adaptasi pelafalan menjadi perwira.
Dalam Bahasa Indonesia, wira memiliki dua arti yaitu: 1) kata benda alias nomina yang berarti pahlawan; laki-laki. Makna yang kedua, kata wira sebagai adverbia 2) bersifat jantan (pemberani); perwira.
Selain menyerap kata wira, Bahasa Indonesia juga menyerap kata perwira. Pada halaman 1063 KBBI terdapat penjelasan kata perwira. Kata perwira sekarang mengacu pada kepangkatan dalam dunia militer dan kepolisian.
Arti perwira dalam dunia militer adalah anggota tentara yang pangkatnya letnan ke atas.
Sementara, kata perwira dalam arti klasik memiliki dua arti yaitu gagah, berani. Arti yang kedua yaitu menjadi nomina yang berarti pahlawan.
Jadi, kata wiro sama dengan wira artinya pahlawan. Ternyata mirip juga dengan bahasa Inggris wiro = hero.
Kata wira yang melekat dengan kata lain yang membentuk kata baru bisa dimaknai mandiri dan menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri. Misalnya kata wira dalam wirausaha dan wiraswasta.
Lain lagi jika wira dirangkai menjadi bentuk dasar yang mirip kata ulang wira-wiri. Ini sama sekali lain dengan kata dasar wira. Artinya wira-wiri adalah bolak-balik berkaitan dengan perjalanan atau sama dengan lalu lalang.
Kemudian, kata Wiro yang dirangkai dengan kata sableng berati pahlawan atau pendekar atau jawara yang kegila-gilaan. Untuk arti legkap kata Sableng silakan BACA DI SINI.
Wiro Sableng bisa diterjemahnya sebagai Pendekar Gila dia memiliki Kapak Sakti yang bernama lengkap Kapak Sakti Nogogeni 212.
